Langsung ke konten utama

Menjadi STANERS Yang Berguna Bagi Nusa dan Bangsa

Sebuah Pertanyaan Buat STANERS


Kalo STANERS ditanya sama seseorang suatu ketika sebuah pertanyaan yang bunyinya “STANERS.... apa yang telah kau berikan bagi bangsa ini?” Wah dengan kelabakan mungkin STANERS (dengan menggaruk-garuk kepala tentunya) akan mencoba menjawabnya dengan eee.... eeee... eeee... nganu Pakde, eh Mbah. Kulo Mboten Enten Jawabane (sambil nyengir-nyengir kuda) hehehe.
Tentunya setiap STANERS pasti mau dan ingin (ngomong-ngomong apa sih bedanya mau dan ingin? Temukan jawabannya dengan mengetik REG spasi Mau Tau Apa? Spasi jenis kelamin dan kirim ke 081367020441) melakukan sesuatu yang berguna bagi Indonesia. Entah itu mengurangi angka kemiskinan (bisa gitu), mengurangi angka pengangguran (nah kalo ini bisa nih, kan saya nanti setelah lulus gak jadi pengangguran nih), atau ikut membantu melunasi hutang Indonesia (wah gaji saya cukup gak yah?), atau membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi bangsa ini (target penerimaan pajak tahun ini berapa yah?), atau juga membantu mencegah ilegal logging dan penyelundupan (wah ini mah tugas anak BC nih.) atau apapun itu, pastinya once more adalah hal yang ingin STANERS perbuat bagi Indonesia.
We Are The STANERS
Siapa sih STANERS? Emang bisa melakukan hal yang berguna bagi Indonesia? Punya modal apa sih yang bisa disumbangkan ke Indonesia?

Iya juga ya, siapa sih kita? Hehehe Jangan berkecil hati gitu dong, walaupun kita belum menjadi Menteri Keuangan, yang mampu membuat kebijakan-kebijakan yang berguna bagi Indonesia, meskipun kita belum sekaya pengusaha-pengusaha besar yang mampu memberikan sumbangsihnya melalui pajak yang besar, meskipun kita belum mampu membuat peraturan-peraturan yang memberikan keuntungan bagi Indonesia, meskipun kita belum menjadi auditor yang handal, yang mampu menemukan penyelewengan keuangan negara, meskipun kita belum sehebat ekonom-ekonom yang mampu memberikan sumbangan pemikirannya bagi Indonesia, walaupun kita belum memenangkan piala dunia (loh kok), meskipun kita belum berhasil membawa Indonesia menjadi sebuah bangsa yang besar dan maju di dunia. Tenang, dengan peran STANERS saat ini, kita bisa kok membawa dan menjadi agent of change yang nantinya akan membawa Indonesia menjadi bangsa yang lebih maju, lebih baik, lebih hebat, lebih sejahtera, lebih aman, lebih bermartabat, lebih keren dan menjadi negara yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur. Amin...
3M


Emang bisa? Terus gimana carenye Bang?
Ya bisalah. Masih ingatkan 3M-nya AA Gym!
M pertama adalah Mulai dari diri kita sendiri, M Kedua adalah Mulai dari yang kecil, M yang ketiga adalah mulai saat ini juga.
Terus apa nih yang harus kita mulai lakukan? Ya mulailah kita sebagai STANERS memperbaiki diri kita sendiri terlebih dahulu, jika STANERS ingin memperbaiki dan melakukan sesuatu yang berguna bagi Indonesia.
Kisah Seram Sekali....
“Alkisah disuatu negara tempat Beckham dilahrikan, terdapatlah sebuah nisan di atas sebuah kuburan tua, yang diatasnya bertuliskan sebuah kalimat sebagai berikut: aku sangat ingin mengubah negeri tempat tinggalku ini menjadi negeri yang lebih baik, namun ketika mencobanya, aku sadar, aku tidak akan mampu untuk mengubah negeri ini menjadi lebih baik.

Lalu aku turunkan niatku, aku ingin mengubah masyarakat tempat tinggalku dulu agar menjadi masyarakat yang lebih baik, namun begitu kucoba juga dengan susah payah, akhirnya aku gagal lagi. Kini kurubah lagi tujuanku, aku akan mencoba untuk mengubah keluargaku agar menjadi lebih baik, seperti juga usahaku yang lain, aku gagal lagi untuk mengubah keluargaku agar lebih baik. Kini aku merasa menjadi orang yang benar-benar tidak berguna bagi negeriku, bagi masyarakatku dan bagi keluargaku. Namun kini, setelah tubuhku renta, setelah tenagaku lemah, setelah pikiranku tidak tajam lagi seperti waktu aku muda. Aku tersadar, bahwa hal yang selama ini aku lakukan telah salah, aku lupa untuk memperbaiki diriku sendiri terlebih dahulu, aku lupa untuk membenahi diriku sendiri sebelum aku membenahi keluargaku, masyarakatku dan negeriku.”
CHANGE

Yah kurang lebih begitulah. Sebelum STANERS ingin merubah dan memberikan sesuatu bagi Indonesia, tentunya kita harus memperbaiki diri kita terlebih dahulu. Mulai dari hal-hal yang kecil dan sederhana terlebih dahulu, seperti tidak membuang sampah sembarangan, mulai untuk belajar antri, mulai untuk tepat waktu jika memenuhi janji, mulai untuk tidak menyontek ketika ujian, mulai untuk berani jujur, mulai untuk berani mencegah suatu hal yang buruk, mulai untuk beribadah dengan baik, mulai untuk menjaga dan merawat fasilitas umum, mulai untuk selalu membekali diri dengan hal-hal positif dan berguna dan hal-hal lainnya.
Virus Baik
Sederhana memang, namun jika kita lakukan mulai dari diri kita sendiri sebagai STANERS, lalu diikuti oleh STANERS- STANERS lainnya, maka pasti deh setelah lulus dari STAN, STANERS akan membawa sebuah virus perubahan.

Tapi virus ini gak jahat, virus ini adalah virus yang membawa kebaikan. Virus yang menjadikan si empunya jika terserang maka akan menjadi tidak suka membuang sampah sembarangan, menjadikan yang terserang virus ini selalu on time, selalu jujur, selalu berani mengatakan yang salah itu salah dan yang benar itu benar, berani menolak kejahatan, menjaga fasilitas umum, tidak compromise dengan yang namanya kecurangan dan pelanggaran, tidak mau disogok dan menyogok, tidak mau menerima yang bukan haknya, tidak mau orang lain melakukan hal yang akan merugikan Indonesia, tidak rela jika Indonesia dirusak dan dirampok, tidak rela jika Indonesia terus mundur dalam perekonomiannya dan maju dalam KKN-nya. Coba bayangkan berapa banyak STANERS yang ada sekarang ini, sekitar 5000 mungkin dan berapa banyak yang sudah lulus dan menyebar di Indonesia. Jika penyebaran STANERS ini dengan membawa virus itu, maka bisa dipastikan perubahan yang besar (yang tadinya hanya dimulai oleh kita para STANERS) akan terasa diseluruh Indonesia.
Agent of Change
Kita para STANERS akan menjadi agen-agen perubahan yang akan merubah Indonesia ke arah yang lebih baik. Kita para STANERS akan menjadi penyebar virus-virus kebaikan yang akan membawa Indonesia menjadi lebih sejahtera.

Kita para STANERS akan menjadi Bapak dan Ibu yang baik dari anak-anak kita, yang akan menularkan virus ini kepada mereka. Kita para STANERS akan menjadi hambanya, khalifahnya yang membawa kebaikan di bumi ini. Kita para STANERS akan menjadi masyarakat yang menyebarkan paham-paham pembawa perubahan yang baik bagi lingkungan kita. Kita para STANERS tidak akan rela uang Indonesia yang harusnya untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia dirampok oleh oknum-oknum yang berkedok pahlawan kesiangan. Kita para STANERS tidak akan rela jika ada kebijakan yang akan membawa kesengsaraan dan keburukan bagi Indonesia.
Camera Standby... Ready… And Action!!!
Wah sedahsyat itukah? Ya, benar sekali. Meskipun tadinya hanya hal-hal kecil (menurut kita) yang coba untuk kita lakukan sendiri, nantinya akan menyebar dan membesar membawa perubahan yang dahsyat bagi Indonesia. Dan saat itulah kita akan berujar dalam hati “Mudah-mudahan hal kecil inilah yang hanya bisa saya berikan bagi Indonesia”.

Tetapi apa dampaknya STANERS? Gak ada lagi tuh yang buang sampah sembarangan di Indonesia ini, gak ada lagi tuh yang akan merusak fasilitas umum, gak ada lagi tuh yang berani menyerobot antrian (yang ada adalah mempersilahkan wanita hamil, orang tua, saudara-saudar kita yang difable untuk duluan), gak ada lagi tuh yang berani korupsi di Indonesia, gak ada lagi tuh yang merampok kekayaan Indonesia, gak ada lagi tuh yang namanya kelaparan, gak ada lagi tuh..... amin.
Terus kapan nih berubahnya? Nunggu ditularin virus atau mau nularin virus nih? STANERS-lah yang harus menjawabnya.

Komentar

  1. Assalam mas patria!
    selamat berkompetisi!

    BalasHapus
  2. Kepedulian Kepada Sesama

    Sudah Banyak Kita Melihat
    Tapi Semua Terasa Sirna
    Sudah Banyak Kita Mengerti
    Tapi Sedikit Yang Kita Pahami

    Kemilau Harta Melimpah Ruah
    Justru Hati Kian Gelisah
    Hanya Orang Suka Bersedekah
    Hidup Jadi Makin Barokah

    Harta Hanyalah Titipan
    Pada Saatnya Pasti Dikembalikan
    Mengapa Tidak Dikeluarkan
    Agar Hidup Terselamatkan


    <<=0=>>

    Bank DKI => Kode : 111
    No Rek : 50323030085
    a/n : Setiawan Budiarto

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PNS DEPKEU Whats New?

PNS DEPKEU Whats New? Setelah STANERS lulus dari STAN, sebagian besar STANERS nantinya kelak akan menjadi PNS Departemen Keuangan, meskipun sebagian STANERS lainnya, mungkin akan menjadi PNS atau ditempatkan di instansi lain seperti, BPK, Kementerian BUMN, Kementerian Koordinasi Perekonomian, Departemen Luar Negeri, dan instansi lainnya yang membutuhkan STANERS (Salah sendiri kenapa dibutuhkan, hehehe). Namun karena saya pernah merasakan menjadi PNS Depkeu selama kurang lebih dua tahun sebelum kuliah lagi di STAN Prodip Khusus Akuntansi, maka kali ini (Emang ada kali yang laen) saya akan mencoba membagi pengalaman saya seputar PNS Depkeu kepada STANERS di tulisan ini, sebagai sharing bagi STANERS yang kelak akan menjadi PNS Depkeu nantinya. Amin. Ok, let us begin..... Wes Sudah=Wisuda Cerita berawal dari diwisudanya saya sebagai lulusan terbaik Prodip I BDK Cimahi tahun 2005 (Oh yeah? Do you believe me? One second... two second... three second...). Waktu itu di JCC bareng tema

Ada Apa Dengan STAN

Ada Apa Dengan STAN? Ada Apa di STAN Kaleee... Oh iya, beberapa minggu yang lalu saya kaget melihat mobil tentara terparkir di depan Bendungan? Ada apa ini? Apakah terjadi huru-hara di STAN, atau sedang ada latihan gabunan antara TNI, Satuan Pengamanan, dan anak-anak STAN. Eh Ternyata usut punya usut, ternyata Bapak-bapak tentara ini ditugaskan mengawas oleh pihak kampus. Wah, keren nih yang ngawas tentara, pasti disiplin semua nih jadinya. Hehehe Saya bernarsis ria di depan mobil tentara (yah walaupun gak jadi tentara, foto di depan mobil tentara juga alhamdulillah, masih bisa) Ketika berlangsung acara NICE 2 yang diadakan oleh Kopma STAN, saya berkesempatan berfoto bersama salah satu pembicara, kebetulan masih Abang jauh saya, Bang Ippho dan juga dengan panitianya.